[SALAH] Video Seorang Ayah Menari Saat Pemakaman Putrinya yang Dibunuh Polisi di Iran

Hasil periksa fakta Mochamad Marcell

Klaim tersebut salah, faktanya klip pada video tersebut merupakan cuplikan dari salah satu episode film serial televisi asal Azerbaijan yang sudah tayang sejak Januari 2018. Bukan video seorang ayah yang sudah berjanji menari pada pernikahan putrinya, namun hanya bisa memenuhi janjinya dengan menari pada saat pemakaman putrinya yang ditembak mati oleh polisi Iran karena tidak menggunakan hijab.

= = =

Kategori: Konten yang Menyesatkan

= = =

Sumber: Twitter

https://archive.ph/7ltcz

= = =

Narasi:

“Sad Iranian father who promised to live long to dance at his daughter’s wedding ends up dancing at her funeral after she was killed by the Iranian moral police for not covering her hair #IranRevolution2022”

Terjemahan:

“Sedih Ayah Iran yang berjanji akan hidup lama untuk menari di pernikahan putrinya akhirnya menari di pemakamannya setelah dia dibunuh oleh polisi moral Iran karena tidak menutupi rambutnya #RevolusiIran2022”

= = =

Penjelasan:

Beredar sebuah video di Twitter yang diklaim merupakan seorang ayah asal Iran yang menari sedih pada saat pemakaman putrinya yang ditembak mati oleh Polisi Iran karena tidak menggunakan hijab. Ia menari pada saat pemakaman karena sudah berjanji pada putrinya untuk menari pada saat pernikahannya, namun sayang sang putri meninggal lebih dulu tertembak oleh Polisi Iran.

Setelah ditelusuri, klaim tersebut salah. Faktanya, video yang beredar tersebut merupakan cuplikan dari salah satu episode serial televisi Azerbaijan yang tayang pada Januari 2018. Dilansir dari AFP, kisah palsu tersebut beredar sejak kasus Mahsa Amini 22 tahun yang dinyatakan meninggal pada 16 Sep 2022 setelah polisi menahannya karena melanggar aturan yang mengharuskan wanita mengenakan hijab, keaslian pada video yang dibagikan tersebut tidak ada kaitannya dengan kasus yang sempat ramai tersebut.

Dengan demikian, Video Seorang Ayah Menari Saat Pemakaman Putrinya yang Dibunuh Polisi di Iran merupakan hoax dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

= = =

Referensi:

https://factcheck.afp.com/doc.afp.com.32KN6CT

https://youtu.be/_CGxBciEWws?t=1166