Hasil Periksa Fakta Luthfiyah OJ (UIN Raden Mas Said Surakarta).

Informasi tersebut tidak benar. Faktanya, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam menyampaikan bukan penutupan tempat ziarah di Makkah dan Madinah, namun pemberitahuan dari sebuah perusahaan transportasi yang tidak mampu memberikan layanan ziarah.

Selengkapnya pada bagian penjelasan.

= = = = =

KATEGORI: Konten yang Menyesatkan

= = = = =

SUMBER: Tiktok
https://archive.cob.web.id/archive/1678112463.091353/singlefile.html

= = = = =

NARASI:
“informasi kurang nyaman untuk jamaah umroh, ziarah kota Mekkah dan Madinah di hentikan mulai 7 maret sampai lebaran”

= = = = =

PENJELASAN:
Akun Tiktok miliarderganteng86 memposting sebuah video yang mengklaim bahwa ziarah kota Makkah dan Madinah dihentikan mulai 7 Maret sampai lebaran. Video tersebut berdurasi 1 menit 6 detik.

Setelah ditelusuri, pada website resmi Kementerian Agama Republik Indonesia yaitu kemenag.go.id terdapat pers rilis mengenai ziarah di Makkah dan Madinah. Berdasarkan pers rilis tersebut Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam menyampaikan bahwa informasi mengenai penutupan ziarah di Makkah dan Madinah tidak benar. Lebih lanjut, informasi yang benar adalah adanya pengumuman salah satu perusahaan transportasi di Arab Saudi yang menghentikan layanan ziarahnya dikarenakan mulai 7 Maret armada dan tenaga driver terbatas serta pertimbangan kemacetan. Saat ini layanan jemaah umrah berbagai negara termasuk indonesia berjalan lancar.

Dengan demikian informasi mengenai ziarah di Makkah dan Madinah dihentikan adalah tidak benar. Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam menyampaikan bukan penutupan tempat ziarah di Makkah dan Madinah, namun pemberitahuan dari sebuah perusahaan transportasi yang tidak mampu memberikan layanan ziarah, sehingga hal tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

REFERENSI:
https://kemenag.go.id/read/konsul-haji-kjri-tidak-ada-penutupan-ziarah-di-makkah-dan-madinah-zev54