[SALAH] “Zat BPA yang terkandung di Galon Isi Ulang, Ternyata Berbahaya bagi Bayi, Balita & Ibu Hamil!”

Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga).

Informasi salah. Faktanya, kandungan BPA dalam galon isi ulang tidak berbahaya sejauh memenuhi syarat ambang batas aman. Selain itu, galon isi ulang yang telah terdaftar SNI (Standar Nasional Indonesia) menurut BPOM, aman untuk digunakan.

Selengkapnya baca di PENJELASAN dan REFERENSI.

====

KATEGORI: KONTEN MENYESATKAN

====

SUMBER: Twitter

http://archive.today/IZSgQ 7

====

NARASI:

“Gaiss… Tau nggak Zat BPA yang terkandung di Galon Isi Ulang, ternyata berbahaya bagi Bayi, Balita & Ibu Hamil! Sedihnya lagi, kita di Nina Bobokan selama ini dengan dalih bahwa galon Polikarbonat itu aman dan turut menjaga lingkungan.

Sumber : Youtube/Spot7s

(video)

“Paparan kandungan BPA berbahaya bagi kesehatan bayi, balita & Ibu hamil. Ini faktanya!” #PeringatanGalonIsiUlangBPA

(link)

“Jadi hubungan BPA dengan plastik adalah, BPA berperan sebagai kandungan yang mengawetkan serta & memperkuat plastik agar kemasan tidak rusak, namun BPA juga mengandung racun yang tentunya juga berbahaya bagi kesehatan. #PeringatanGalonIsiUlangBPA”

(link)

Bahaya BPA paling rentan terjadi terhadap Bayi, Balita & Ibu Hamil karena dapat mempengaruhi berat badan lahir, perkembangan harmonal & prilaku, hingga resiko kanker di kemudian hari. #PeringatanGalonIsiUlangBPA

====

PENJELASAN:

Beredar postingan viral di media sosial oleh akun Twitter @misterespect, yang menyatakan bahwa kandungan BPA pada galon isi ulang pastik berbahaya bagi kesehatan bayi, balita, dan ibu hamil, yakni akan mempengaruhi berat badan lahir, perkembangan hormonal dan perilaku, hingga resiko kanker di kemudian hari.

Postingan yang telah dibagikan 797 kali dan mendapat likes sebanyak 1,1 ribu, juga sempat menyinggung bahwa galon isi ulang bermerek “Aqua” menggunakan bahan dasar Polikarbonat dan mengandung BPA, sehingga berbahaya jika digunakan.

Setelah dilakukan penelusuran fakta, diketahui bahwa kandungan BPA atau bisphenol-A yang sering ditemukan pada wadah plastik, salah satunya galon isi ulang, tidak akan berbahaya selama memenuhi syarat ambang batas aman.

Dilansir dari kumparan.com, Direktur Pengawasan Pangan Risiko Tinggi dan Teknologi Baru BPOM Ema Setyawati, mengungkapkan bahwa kandung BPA pada galon isi ulang tergolong aman.

“Hasil uji kemasan pangan dari plastik PC, sampai saat ini kadar BPA-nya masih memenuhi syarat ambang batas dan aman untuk digunakan”, tuturnya.

Lebih lanjut, dikutip dari antaranews.com, Ema menuturkan bahwa, selama AMDK (Air Minum Dalam Kemasan) terdaftar dalam SNI (Standar Nasional Indonesia), maka dapat dikategorikan aman untuk dikonsumsi.

“Selama memenuhi syarat SNI tentu saja aman. Sesuai namanya air minum dalam kemasan, maka kemasannya pun harus aman,” ungkap Ema.

Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa kandungan BPA pada galon isi ulang tergolong aman selama mengandung batas wajar dan terdaftar SNI. Sehingga klaim pada postingan @misterespect di Twitter adalah HOAX dan termasuk kategori KONTEN MENYESATKAN.

====

REFERENSI:

https://www.antaranews.com/berita/1924524/kandungan-bpa-pada-galon-isi-ulang-berbahaya-ini-penjelasan-bpom

https://kumparan.com/kumparannews/hoaxbuster-tak-benar-kandungan-bpa-pada-galon-isi-ulang-berbahaya-1utsBN9OnLK

====

NARASI LANJUTAN:

“Faktanya lagi, negara – negara maju sudah mengganti BPA dengan bahan lain yang lebih aman. Sejak tahun 2010 pemerintah kanada sudah melarang penggunaan plastik BPA pada botol minuman bayi. Penggantinya adalah BPS ( Bisphenol-S ) dan BPF ( Bisphenol-F ) #PeringatanGalonIsiUlangBPA”

“Begitu juga austria yang melarang BPA pada tahun 2011, Belgia (2012), Swedia (2012), Prancis (2012), Denmark (2013)”

“Melalui regulasi yang ketat dari pemerintah masing-masing mereka sudah melarang penggunaan kemasan yang berbahan baku plastik BPA #PeringatanGalonIsiUlangBPA”

(link)

“Bahkan di negara Prancis, pemerintahnya juga telah melarang seluruh kemasan plastik BPA, termasuk produk Danone yang menjadi raksasa pasar di negaranya. #PeringatanGalonIsiUlangBPA”

“Di Indonesia sendiri Danone juga dikenal sebagai perusahaan yang memproduksi Aqua air minum dalam kemasan ( AMDK ) yang terbesar di Tanah air. Salah satu productnya Aqua galon isi ulang.”

(link)

“Danone Prancis juga telah mengumumkan melakui akun Twitternya @Dannon pada wilayah operasi Amerika menyatakan pihaknya sudah tidak lagi menggunakan plastik berbahan Polikarbonat yang mengandung BPA (kode daur ulang no.7) #PeringatanGalonIsiUlang

*screenshot pernyataan danone*

“Sayangnya salah satu product yang masih menggunakan kemasan berbahan Polikarbonat dan mengandung BPA yaitu justru galon isi ulang Aqua. Sangat disayangkan padahal Aqua mewakili pasar terbesar air minum dalam kemasan (AMDK) di Indonesia.”

(grafis tempo)

“Kemasan yang digunakan galon isi ulang Aqua masih menggunakan kemasan mengandung BPA kode daur ulang no.7. Padahal di negara-negara lain kemasan BPA telah dilarang & diganti dengan bahan yang lebih aman. #PeringatanGalonIsiUlangBPA”

“Jadi sebaiknya, sebelum mengonsumsi sesuatu pastikan kemasan yang digunakan adalah BPA Free demi kesehatan Bayi, Balita & Ibu Hamil. Perubahan harus dimulai dari sekarang & diri kita sendiri. #PeringatanGalonIsiUlangBPA”

“Atau, kalau dari opini saya alangkah baiknya galon isi ulang berbahan Polikarbonat yang masih memiliki kandungan BPA mencantumkan label peringatan seperti halnya pada bungkus rokok,”

“Contohnya : “Peringatan konsumen, Bahan Kemasan Plastik Galon Isi Ulang air minum ini, mengandung zat BPA yang Berbahaya Bagi Kesehatan Bayi, Balita & Ibu Hamil. Dapat Mempengaruhi Berat Badan Lahir, Perkembangan Harmonal & Perilaki, Hingga Resiko Kanker Dikemudian Hari”.”

“Just sharing my opinion guys, semoga bermanfaat! #PeringatanGalonIsiUlangBPA

====

Penulis: Ani Nur MR

Editor: Bentang Febrylian

The post [SALAH] “Zat BPA yang terkandung di Galon Isi Ulang, Ternyata Berbahaya bagi Bayi, Balita & Ibu Hamil!” appeared first on TurnBackHoax.