[SALAH] TKA Cina Ditangkap Di Sukabumi dan Telah Memiliki Lahan untuk Berkebun

Hasil Periksa Fakta Gabriela Nauli

Faktanya, orang-orang yang ditangkap di video tersebut merupakan warga asing biasa yang masih ditelusuri perihal izin tinggalnya di Indonesia dan tidak ada informasi yang menyatakan bahwa mereka telah memiliki lahan untuk berkebun di Indonesia.

Selengkapnya ada di penjelasan.

=====

[KATEGORI]: MISLEADING CONTENT/Konten Menyesatkan

=====

[SUMBER]: TWITTER

https://archive.fo/KV4Wq

=====

[NARASI]:

“TKA China tertangkap d Sukabumi mereka telah mempunyai lahan tuk berkebun dan mana yang teriak NKRI, dsaat negara krisis tp org asing bebas gentayangan”

=====

[PENJELASAN]:

Beredar sebuah video di media sosial Twitter, yang menunjukkan sebuah operasi penangkapan beberapa orang di Sukabumi yang diduga sebagai Tenaga Kerja Asing (TKA) dari Negara Cina. Video yang diunggah oleh akun bernama @dhemit_is_back ini menambahkan sebuah klaim yang menyatakan bahwa TKA Cina ini bebas tinggal di Indonesia dan mereka yang ditangkap tersebut telah memiliki lahan untuk berkebun.

Namun setelah menelusuri lebih lanjut mengenai video yang beredar, ditemukan sebuah fakta yang menunjukkan kekeliruan dari klaim yang diungkapkan akun Twitter ini. Pertama, orang-orang yang ditangkap di dalam video tersebut bukan merupakan TKA seperti yang dinyatakan di dalam klaim video. Mereka diketahui merupakan warga asing biasa yang masih ditelusuri status dan izin tinggalnya di Indonesia. Kedua, tidak ada informasi yang menunjukkan bahwa orang-orang yang ditangkap tersebut telah memiliki lahan untuk berkebun.

Melansir dari artikel Detik.com, disebutkan bahwa operasi penangkapan ini terjadi pada bulan Juli tahun 2021 lalu. Melalui penangkapan ini, diketahui terdapat 4 WNA Cina beserta 1 WNA Malaysia yang tinggal di bedeng mirip vila di kawasan perbukitan area tambang di Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.

Kasi Intelijen Penindakan dan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Sukabumi, Taufan, menyatakan bahwa pihaknya melakukan operasi penangkapan mandiri setelah menerima informasi dari masyarakat setempat tentang aktivitas warga asing di areal tambang yang tidak berbahasa Indonesia dengan jelas. Kecurigaan pun semakin besar setelah beberapa warga asing yang ditemui tersebut melakukan penyamaran menjadi petani dan beberapa diantaranya berupaya untuk melarikan diri. Namun Taufan memastikan bahwa dari 5 orang yang telah ditangkap, tidak ada satupun dari mereka yang melakukan aktivitas pertambangan.

Jadi dapat disimpulkan bahwa klaim video tentang TKA Cina ditangkap di Sukabumi dan mereka telah memiliki lahan untuk berkebun merupakan klaim hoaks kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.

=====

[REFERENSI]:

https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-5645343/tka-china-ngumpet-saat-didatangi-imigrasi-sukabumi-penampakan-bedeng-mewah